TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA - Manajemen Semen Padang (SP) belum menentukan sikap terkait masuknya nama Nil Maizar sebagai kandidat pelatih Timnas Indonesia.
Direktur Teknik (Dirtek) Semen Padang, Iskandar Zulkarnaen Lubis mengatakan, pihaknya belum membicarakan hal itu.
"Sampai saat ini kami belum memutuskan sikap apapun terkait masuknya nama Nil Maizar sebagai calon pelatih Timnas Indonesia. Kami akan membicarakannya secara internal terlebih dulu," kata Iskandar kepada Harian Super Ball,kemarin.
Iskandar berujar, pihaknya harus memikirkan pengaruh baik buruk bagi Semen Padang selama Indonesia Soccer Championship A (ISC A), jika Nil Maizar dipastikan menjadi juru taktik Timnas Indonesia yang akan berlaga di Piala AFF 2016.
"Kami harus mempertimbangkannya, karena Nil sebagai pelatih Semen Padang sangat dibutuhkan tenaganya untuk bisa menyelesaikan turnamen ISC A ini. Tetapi jika ternyata PSSI memang sangat membutuhkan tenaga Nil, kami harus melakukan perubahan komposisi tim pelatih. Misalnya menyiapkan pengganti Nil Maizar," ujar Iskandar.
Iskandar mengucapkan, pelatih pengganti Nil Maizar menjadi pilihan terakhir, jika Nil Maizar menjadi calon tunggal yang siap dan bersedia menjai pelatih Timnas Indonesia.
"Intinya kami akan senang sekali jika bisa berbuat yang terbaik buat negara, karena pelatih Timnas Indonesia adalah bagian dari tugas negara. Tetapi sebagai klub kami harus benar-benar membicarakannya. Untuk saat ini kami belum bisa memberikan keterangan apa-apa soal rencana direkrutnya Nil Maizar sebagai pelatih Timnas Indonesia," jelas Iskandar.
Iskandar yang baru menjabat sebagai Dirtek Semen Padang pada 18 Mei 2016 dengan menggantikan posisi Asdian itu juga akan membicarakan secara internal terkait rencana pengiriman sejumlah pemain ke Timnas Indonesia.
"Dengan dibentuknya Timnas, tentunya akan ada beberapa pemain kami yang akan direkrut. Itu akan membuat kami harus melakukan perombakan skuad. Untuk keperluan itu, tentunya harus dibicarakan melalui rapat manajemen," terang Iskandar.