TRIBUNNEWS.COM, PERANCIS - Kondisi Mats Hummels makin membaik dari cedera yang dialaminya. Meski demikian, bek tengah Jerman itu diragukan bisa bermain saat Der Panzer menghadapi Ukraina di laga perdananya di Piala Eropa 2016.
Hummels sebelumnya menderita cedera betis tak lama setelah tampil di final DFB-Pokal yang merupakan laga terakhirnya bersama Borussia Dortmund. Cedera itu membuatnya harus melewatkan laga-laga pemanasan Die Mannschaft menuju Piala Eropa.
Tak hanya itu, waktu Hummels untuk berlatih dengan rekan-rekannya yang lain juga menjadi terbatas karena dia harus menjalani pemulihan bersama tim medis. Bahkan ketika Jerman sudah berada di base camp mereka selama di turnamen yakni Evian-les-Bains pun, Hummels masih berlatih di dalam gym.
Kalaupun Hummels sudah berlatih di luar, itu pun masih terpisah dari rekan-rekan setimnya karena kondisinya belum memungkinkan betul untuk menjalani program secara normal.
Dua hari jelang laga perdana Jerman di Grup C melawan Ukraina di Stade Pierre-Mauroy, Senin (13/6) dini hari, ada kabar baik untuk Jerman ketika Hummels disebut sudah membaik kondisinya. Meski demikian Hummels rupanya belum mendapat lampu hijau untuk turun bermain dan masih harus menunggu perkembangannya dalam 48 jam ke depan.
“Situasi Hummels saat ini makin membaik,” ujar asisten pelatih Jerman, Thomas Schneider, seperti dikutip Soccerway. “Dia sudah berlatih sendiri selama sejam, termasuk latihan dengan bola dan bergerak cepat. Latihan itu dipadukan dengan beberapa program sehingga dia bisa langsung beradaptasi dengan latihan tim. Dia akan berdiskusi dengan Joachim Loew usai makan siang, yang mana itu akan memutuskan apakah dia akan pergi bersama tim atau tetap di sini serta melanjutkan sesi latihan sendiri,” tutupnya.
Jika Hummels harus absen, ini akan menjadi pukulan bagi Jerman karena sebelumnya mereka sudah kehilangan Antonio Ruediger yang dicoret usai cedera lutut parah. Dengan demikian maka Shokdran Mustafi atau Benedikt Hoewedes diprediksi akan jadi pasangan Jerome Boateng sebagai duet bek tengah.(Tribunnews/dod)