TRIBUNNEWS.COM, PARIS - Penyerang Timnas Prancis, Antoine Griezmann mulai sesumbar setelah mencetak gol ke gawang Albania di Stadion Stade Velodrome, Kamis (16/6/2016).
Griezmann menyebut dirinya dilahirkan di Prancis untuk mengulangi sejarah.
Penyerang berusia 25 tahun itu mengaku sejak kecil pernah melihat Zinedine Zidane dan Thierry Henry memenangkan Piala Dunia 1998.
"Mimpi saya adalah untuk hidup dan mengulangi apa yang Prancis lakukan di masa lalu," kaya Griezmann, Minggu (19/6/2016).
Sampai laga kedua penyisihan Grup A Piala Eropa 2016, Griezmann baru mencetakkan satu gol.
Dia bahkan sempat dicadangkan pelatihnya Didier Deschamps ketika melawan Albania.
Deschamps menganggapnya tidak bisa beradaptasi dengan formasi Prancis.
Setelah dicoba kembali, Griezmann berhasil membuktikan dirinya mampu menyesuaikan diri dengan harapan Deschamps.