TRIBUNNEWS.COM - Cile melanjutkan hegemoni mereka atas Argentina di Copa Amerika Centenario.
La Roja (Si Merah) kembali menumbangkan Albiceleste untuk kali kedua di partai final secara beruntun.
Seperti di final 11 bulan lalu di Santiago, Cile menundukkan tim Putih-Biru Langit melalui drama adu penalti. Gelandang Cile Arturo Vidal menyebut generasinya adalah generasi juara.
Setelah skor bertahan 0-0 yang diikuti dengan babak perpanjangan waktu Cile akhirnya menang 4-2, setelah Lionel Messi dan Lucas Biglia gagal menunaikan tugasnya.
Kedua tim mengakhiri laga dengan 10 pemain setelah wasit Heber Lopes memberi kartu merah kepada Marcelo Diaz (Cile, 29') dan Marcos Rojo (Argentina, 43').
"Tidak ada final yang mudah jika Anda bertemu Argentina. Hal yang paling penting adalah kami menang, dan mencapai target yang telah ditetapkan," kata Vidal yang gagal menjalankan tugasnya sebagai eksekutor pertama.
"Tim ini adalah generasi juara, generasi yang selalu menjadi yang terbaik di antara tim-tim bagus. Kemenangan ini untuk rakyat Cile yang tidak pernah kehilangan kepercayaan kepada kami," imbuhnya.
Selengkapnya Hanya di HARIAN SUPER BALL, SELASA (28/6/2016)