Laporan Wartawan SuperBall.id, Mochamad Hary Prasetya
TRIBUNNEWS.COM, PARIS - Pemain Tim Nasional Portugal, Cristiano Ronaldo, mengaku sangat berbahagia usai negaranya berhasil meraih gelar juara Piala Eropa 2016, Senin (11/7/2016) di Stade de France, Paris.
Klub asuhan Fernando Santos itu menang tipis dengan skor 1-0 atas Prancis, lewat gol yang dicetak oleh Eder pada menit ke-109.
Ronaldo mengatakan bahwa penantian untuk mengangkat tropy gelar juara sudah sangat ditunggu-tunggu olehnya sejak tahun 2004.
Ya, saat itu, pemain Real Madrid itu sukses membawa negaranya masuk ke final, namun harus takluk dari Yunani dengan skor tipis 0-1.
Artinya, Ronaldo harus menunggu waktu 12 tahun untuk meraih gelar juara bersama negaranya.
"Saya sangat senang, sangat senang karena ini adalah suatu momen yang saya inginkan untuk waktu yang lama setelah kekalahan di final pada 2004," ucap Ronaldo kepada UEFA.
Ronaldo tidak bermain lama pada pertandingan final ini, sebab mantan pemain Manchester United itu mengalami cedera usai berbenturan dengan gelandang Prancis, Dimitri Payet pada menit ke-7.
Pria berusia 31 tahun ini mencoba melanjutkan permainannya hingga menit ke-25 yang akhirnya membuat Ronaldo tidak kuat dan minta untuk digantikan.
Setelah digantikan oleh Ricardo Quaresma, Ronaldo hanya bisa menangis tidak bisa melanjutkan perjuangan negaranya di partai puncak.
Namun, ketika ban kapten diberikan kepada Luis Nani, Ronaldo mengatakan tetap memberikan kepercayaan kepada rekan-rekan kerjanya untuk bermain sebaik-baiknya melawan Les Blues.
"Meskipun saya bahagia tapi pertandingan ini tidak berjalan baik bagi saya," kata Ronaldo.
"Saya hanya bisa berdia diri usai terluka di menit-menit awal pertandingan tapi saya selalu memberikan kepercayaan kepada teman-teman saya," tutupnya.
Pada kompetisi ini, Ronaldo hanya mencetak gol sebanyak tiga kali ke gawang Hungaria sebanyak dua kali dan satu gol ke jala gawang Wales.