TRIBUNNEWS.COM - Manuel Agudo Duran mengabaikan tawaran Barcelona yang tertarik merekrutnya kembali pada bursa transfer musim panas ini. Ketimbang kembali berseragam Blaugrana, pemain yang akrab disapa Nolito ini lebih memilih hijrah ke Etihad Stadium dan bergabung dengan Manchester City.
Bukan tanpa alasan Nolito lebih memilih bergabung dengan pasukan The Citizens. Usai proses kepindahannya rampung dengan mahar sebesar 13,8 juta pound, Nolito mengungkapkan bahwa faktor pelatih Pep Guardiola merupakan alasan utamanya memilih bergabung dengan City.
Bagi Nolito, Guardiola memang memiliki jasa yang cukup besar dalam perkembangan karirnya sebagai pesepakbola profesional. Setelah menghabiskan waktu selama tiga tahun bermain untuk Barcelona B, Guardiola memberikan kesempatan pada Nolito tampil bersama tim utama Barca.
Karena alasan itu, Nolito tak merasa menyesal sedikit pun saat menolak tawaran Barcelona yang tertarik meminangnya kembali. Padahal, pelatih Barcelona saat ini, Luis Enrique, sangat ingin kembali bereuni dengan Nolito, yang merupakan mantan anak asuhnya saat keduanya masih sama-sama membela Celta Vigo.
“Ya (itu keputusan spontan). Itu (memilih City) merupakan sesuatu yang saya bicarakan bersama keluarga dan manajemenku. Menurutku itu keputusan terbaik untukku dan karirku. Saya sudah berkonsultasi dengan keluarga dan agen, dan hanya butuh waktu dua hari untuk membuat keputusan,” ujar Nolito seperti dilansir Goal International.
“Saya datang ke Liga Primer untuk bermain bersama City di bawah komando Pep Guardiola, yang akan memainkan saya di tim utama. Saya sangat bahagia dengan keputusan yang saya ambil,” sambungnya.
Guardiola memang berjasa bagi Nolito kala mempromosikannya ke tim utama Barca pada musim 2010/2011. Namun saat itu, Nolito jarang dimainkan karena kalah bersaing dengan para pemain senior lainnya.
Winger asal Spanyol ini pun pindahke Benfica pada musim selanjutnya agar bisa lebih banyak bermain. Setelah sempat dipinjamkan ke Granada, Nolito akhirnya menemukan performa terbaiknya kala bergabung bersama Celta Vigo pada musim 2013/2014. Ia menyumbang 14 gol plus dua assists dari 35 kali penampilannya bersama Vigo di musim pertamanya.
Di dua musim berikutnya, Nolito menyumbang 13 gol dan 12 gol di ajang La Liga. Catatan ini yang kemudian membuat Guardiola setuju untuk kembali bereuni dengannya di City.
Keputusan Nolito bergabung dengan City sebenarnya tak hanya karena faktor Guardiola. Ia juga mempertimbangkan kemungkinan masuk ke tim utama sebagai pemain reguler. Di Barcelona, persaingan di lini depan cukup berat. Jika memilih kembali ke Barca, Nolito harus bersaing dengan Luis Suarez, Lionel Messi, dan Neymar Jr demi mendapat satu tempat di lini depan.
“Saya beruntung pernah bermain bersama Messi walau hanya sebentar. Tapi apa yang saya inginkan dalam hidup adalah menikmati sepak bola, bermain sepak bola, dan bahagia. Saya membuat keputusan. Saya beruntung pernah bermain di Barcelona, meski jarang tampil bersama tim utama. Sekarang saya tertarik bermain bersama City, dan akan berusaha melakukan hal-hal hebat di sini,” paparnya.
Nolito menambahkan, dirinya merasa enjoy saat bekerja sama dengan Guardiola. Terlebih, skuat City saat ini dihuni oleh deretan pemain bintang, dan musim lalu sempat mencapai babak semi final Liga Champions.
“Ya, kenyataannya saya menikmati bekerja sama dengannya di Barcelona meski hanya sebentar. Itu alasan saya datang ke sini, tapi itu bukan satu-satunya. Ini juga tentang City. Mereka memiliki tim yang hebat, proyek yang hebat, mencapai semi final Liga Champions musim lalu. Saya akan berusaha membantu klub ini mencapai hal-hal hebat,” ujarnya.