TRIBUNNEWS.COM, MILAN - Perasaan Presiden AC Milan, Silvio Berlusconi campur aduk setelah menjual klub berjuluk Merah Hitam.
Dia mengatakan saham Milan kini telah resmi milik investor asal Tiongkok.
Sehingga dia harus meninggalkan jabatannya sebagai presiden.
"Untuk semua fans, 30 tahun lalu saya membeli AC Milan atas dasar cinta," kata Berlusconi, Kamis (12/8/2016).
Ketika itu Berlusconi percaya AC Milan membutuhkan sumber daya yang bagus untuk Milan agar bersaing kembali di level dunia.
Selama menjabat Presiden AC Milan, Berlosconi sukses membawa deretan trofi Liga Champions dan juga Liga Italia.