Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Skuad Persija Jakarta memiliki kelemahan yang sangat mencolok selama mengarungi Indonesia Soccer Championship (ISC) A 2016.
Sampai pekan ke-15 kejuaraan itu, Persija baru bisa mencetak sembilan gol dan menjadi tim yang paling irit dalam urusan mencetak gol.
Kondisi itu diperparah dengan mandulnya para penyerang Persija. Aldi Al Achya, Rachmat Afandi, Bambang Pamungkas, Rudi Setiawan, dan Sutanto Tan belum bisa menyumbangkan gol untuk Macan Kemayoran.
Justru, pemain-pemain dari lini kedua dan ketiga yang menjadi pencetak gol bagi Persija. Sebagian besar gol tersebut tidak tercipta dari permainan, tetapi dari bola mati atau set-piece.
"Bukannya mengandalkan set-piece, tetapi kami memang mempunyai kelebihan dalam hal itu," kata Asisten Pelatih Persija, Francis Wewengkang, seusai memimpin latihan Persija di Lapangan Yon Zikon 14, Jakarta Selatan.
"Kami memang punya banyak pemain yang mempunyai kemampuan melakukan set-piece dengan bagus, jadi kami memang harus matangkan kelebihan itu," tambah pelatih yang akrab disapa Enal itu.
Pada tiga pertandingan terakhir, pemain-pemain Persija mencetak gol dari set-piece. Maman Abdurrahman, Hong Soon-hak, dan Gunawan Dwi Cahyo menjadi penyelamat Persija dengan mencetak empat gol dari bola mati.
Baca Selengkapnya Hanya di HARIAN SUPER BALL, SELASA (16/8/2016)