TRIBUNNEWS.COM - Pelatih sementara Persija Jakarta, Jan Saragih, meminta anak-anak asuhnya menjaga komitmen dan bangkit dari keterpurukan saat menghadapi Bali United di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Jumat (26/8/2016).
Pada laga pamungkas di putaran pertama Indonesia Soccer Championship A 2016 itu, Persija wajib menang untuk menjaga semangat dalam menyongsong putaran kedua kejuaraan yang digelar oleh PT Gelora Trisula Semesta itu.
"Seluruh pemain harus memanfaatkan laga terakhir di putaran pertama ini untuk meraih poin penuh agar Persija bisa meninggalkan zona bawah. Target itu bisa terwujud jika anak-anak menjaga komitmen dan bangkit. Lupakan kekalahan di laga-laga sebelumnya dan fokus menghadapi Bali United," kata Jan kepada Harian Super Ball.
Saat ini Macan Kemayoran berada di peringkat 16 dengan 14 poin dari 16 laga. Jika berhasil mengalahkan Bali United, Bambang Pamungkas dan kawan-kawan bisa menanjak di posisi 10 besar.
"Meski agak sulit untuk mencapai posisi 10 besar, tetapi kemenangan akan berimbas baik untuk motivasi, mental, dan kepercayan diri. Seluruh pemain harus move on. Jangan meratapi kegagalan kemarin," ujar Jan.
Dari lima laga sebelumnya, tim Oranye belum mendapatkan satupun kemenangan. Jan ingin memecahkan rekor buruk itu dengan mengalahkan Bali United.
"Anak-anak harus lebih sabar dan konsisten dalam memainkan bola selama 90 menit. Jangan terburu-buru ketika memanfaatkan peluang. Jalankan seluruh taktik dan strategi yang diberikan saat latihan," ucap Jan.
Pelatih Bali United, Indra Sjafri, tidak mau menyia-nyiakan kesempatan menutup putaran pertama ISC A 2016 dengan hasil yang manis.
"Kami akan berusaha meraih poin penuh, karena kami akan tetap mendapat dukungan positif dari para suporter. Kami ingin menutup putaran pertama dengan tiga poin," katanya.
Baca Selengkapnya hanya di HARIAN SUPER BALL, Jumat (26/8/2016)