TRIBUNNEWS.COM - Jonas Lossl akhirnya mempunyai kesempatan untuk bermain bersama Timnas Denmark, dalam laga persahabatan Denmark versus Liechtenstein.
Maklum, selama ini Kasper Schmeichel begitu "kuat" untuk disingkirkan.
Schmeichel tak bisa bermain di laga persahabatan yang akan berlangsung pada Kamis (1/9/2016) dini hari WIB, di CASA Arena Horsens, Denmark, karena dia masih dalam tahap pemulihan setelah melakoni pembedahan hernia pada Senin (29/8/2016) di Leicester.
Kiper Leicester City itu mengalami masalah pada organ dalamnya, di tengah-tengah laga Leicester City kontra Swansea City, Sabtu (27/8/2016).
Tentu saja Lossl sangat bahagia dengan datangnya peluang itu, meski kiper klub Mainz ini juga masih harus bersaing dengan Frederik Ronnow, kiper klub Brondby, yang saat ini juga dipanggil pelatih Åge Hareide.
"Saya siap menggantikan Schmeichel untuk pertandingan besok lawan Liechtenstein, bahkan juga hari Minggu (4/9/2016) lawan Armenia. Tapi, saya bukannya senang Kasper cedera lho, tapi saat ini adalah kesempatan saya untuk tampil. Saya telah bekerja keras, dan siap bermain," ujar Lossl, yang baru saja pindah ke Mainz, setelah musim lalu bermain untuk klub Prancis, Guingamp.
Di Mainz, katanya, dia bertemu Stephan Kuhnert, pelatih kiper klub itu. Mantan kiper legendaris Mainz itu dipujinya memiliki metode melatih yang hebat, sehingga Lossl merasa kemampuan tekniknya bertambah.
Hal itu dibuktikannya dalam laga Borussia Dortmund versus Mainz di Liga Jerman akhir pekan lalu, yang berakhir dengan skor 2-1 untuk Dortmund.
Pada laga tersebut Lossl melakukan 6 penyelamatan, dua kali menangkap bola, 1 kali menepis bola.
Sebuah statistik yang sangat hebat, mengingat lawan yang dihadapinya adalah Borussia Dortmund.
Hareide sendiri belum menentukan kiper yang akan dipasangnya dalam laga kontra Liechtenstein, karena masih harus melihat Lossl dan Ronnow saat latihan.
Namun, yang pasti, lanjutnya, kiper yang bermain pada laga Liechtenstein akan dipasangnya juga di laga lawan Armenia pada Minggu (4/9/2016) yang merupakan laga pertama kualifikasi Piala Dunia 2018, jika Schmeichel belum sembuh.
Baca Selengkapnya Hanya di HARIAN SUPER BALL, Rabu (31/8/2016)