TRIBUNNEWS.COM - Bek Everton, John Stones, menyebut banyak hikmah yang terjadi saat timnas Inggris menang atas Slowakia.
Hikmah pertama adalah kekompakan yang terbangun antara para pemain timnas Inggris. "Perasaan di ruang ganti menjadi terbangun."
Stones juga menyebut bahwa para pemain dapat melupakan kenangan pahit penampilan buruk Inggris di Piala Eropa 2016.
"Ini sangat baik dan kami dapat melupakan Piala Eropa 2016 untuk mendapatkan tempat yang kuat, tim yang kuat."
Timnas Inggris menaklukkan tuan rumah Slovakia 0-1 pada kualifikasi Piala Dunia zona Eropa di Štadión Antona Malatinského, Trnava, Minggu (4/9/2016) waktu setempat.
Inggris mendominasi penguasaan bola sepanjang pertandingan berlangsung, skuat asuhan Sam Allardyce bermain nyaman sebaliknya tuan rumah lebih banyak tertekan.
Menjelang paruh pertama berakhir, tepatnya menit ke-44, bek Slovakia, Martin Skrtel menekel striker Inggris, Harry Kane.
Wasit tidak menganggap hal itu sebuah pelanggaran, wasit pun meminta laga berlanjut hingga turun minum.
Keluar dari ruang ganti, Skrtel lagi-lagi menjungkalkan Kane, tapi wasit belum juga mengeluarkan kartu.
Pada menit ke-57, Skrtel akhirnya diganjar kartu merah usai kembali menjatuhkan Kane.
Slowakia menyisakan 10 pemain, Inggris kian mantap memberi tekanan dari berbagai lini.
Serangan geriliya Tim Tiga Singa terus dilakukan ke tembok pertahanan Slovakia.
Theo Walcott mencoba aksinya dari sisi kanan lapangan, dia menyodok langsung, tapi masih gagal.
Gol yang dinanti-nanti itu akhirnya tercipta oleh pemain Liverpool Adam Lallana pada lima menit waktu tambahan.
Lallana sanggup menceploskan si kulit bundar ke dalam gawang Matus Kozacik dari dalam kotak penalti Slowakia.
Hasil ini membuat Inggris memimpin klasemen sementara Grup F kualfikasi Piala Dunia zona Eropa.