TRIBUNNEWS.COM - Ada yang mengharukan dalam duel Liga Inggris antara Sunderland versus Everton di Stadium of Light, kemarin.
Seorang anak berusia lima tahun dan berkepala botak turut masuk ke lapangan sebelum kick-off. Selang kecil terlihat di hidungnya.
Dia adalah Bradley Lowery, suporter Sunderland yang mengidap neuroblastoma, sejenis kanker.
Dia membutuhkan biaya 700.000 poundsterling atau lebih dari Rp 12 miliar untuk berobat ke Amerika Serikat. Sejauh ini sudah terkumpul 500.000 pound.
Seluruh isi Stadium of Light berdiri dan bertepuk tangan selama lima menit saat Lowery masuk lapangan.
Dia bergandengan tangan dengan striker Sunderland Jermain Defoe yang menjadi idolanya.
"Sangat luar biasa, saya bisa bertemu langsung dengan Jermain Defoe, idola dan pemain favorit saya. Semua orang juga menyebut dan menyanyikan nama saya, terima kasih untuk semuanya," kata Lowery seperti dilansir Sunderland Echo.
Everton kemudian menyumbang 200.000 pound dan mengundang Lowery dan keluarganya untuk datang ke Stadion Goodison Park pada laga selanjutnya. Mereka juga akan melelang jersey untuk menggalang dana.
"Everton FC dengan senang hati menyumbang 200.000 pound untuk membantu perjuangan @Bradleyfight melawan penyakitnya. Klub juga mengundang Bradley dan keluarganya ke Goodison Park. Semua pemain akan menandatangani sebuah jersey yang kemudian akan dilelang untuk penggalangan dana," kata juru bicara Everton melalui akun twitter klub.
Berita Ini Juga Dimuat di HARIAN SUPER BALL, Rabu (14/9/2016)