TRIBUNNEWS.COM, PARIS - Pelatih Paris Saint-Germain (PSG), Unai Emery akhirnya angkat bicara soal kondisi penyerangnya, Hatem Ben Arfa.
Hubungan keduanya sempat dilaporkan memburuk setelah Ban Arfa tak masuk dalam skuad utama PSG.
Baru baru ini, Emery bahkan dikabarkan melontarkan perkataan emosionalnya pada pemain asal Perancis itu.
Namun Emery membantah konflik pribadi menjadi penyebab tak masuknya pemain asal Prancis itu dalam skuat utama.
"Semua pemain bekerja bersama tim dan saya akan memilih orang-orang yang paling siap," kata Emery, Kamis (22/9/2016).
Saat datang ke PSG, pelatih Emery sebenarnya ingin menjadikan Ben Arfa sebagai andalannya.
Alih-alih dimainkan, pesepak bola 29 tahun itu bahkan tidak pernah dimasukkan ke dalam skuad di beberapa pertandingan terakhir PSG.
Bahkan Ben Arfa tidak masuk dalam skuad saat PSG menghadapi Arsenal di laga pertama Liga Champions 2016-2017.
Emery menambahkan, tak ada perlakuan berbeda kepada pemain yang ada di PSG saat ini, termasuk Ben Arfa.
"Semua pemain sama, saya bekerja dengan cara yang sama," ujar mantan pelatih Sevilla itu.
"Saya berbicara dengan Ben Arfa seperti yang saya lakukan dengan semua pemain saya," sambungnya.