Laporan Wartawan SuperBall.id, Murtopo
TRIBUNNEWS.COM, LYON - Mantan pemain Arsenal, Emmanuel Adebayor membantah tudingan bahwa dia meminta minuman keras dan merokok saat negosiasi kontrak dengan Olympique Lyon akhir pekan lalu.
Seperti dilansir Mirror, pemain berusia 32 tahun yang kini dalam status pemain bebas transfer setelah dilepas oleh Crystal Palace musim lalu, menganggap perlu untuk meluruskan berita yang menyebutkan dia minta whisky dan merokok saat negosiasi kontrak dengan Lyon.
Adebayor nyaris menandatangani kontrak dengan klub Liga Prancis, Olympique Lyon sebelum akhirnya kesepakatan tersebut buyar.
Pemain asal Togo itu dengan nada keras membantah bahwa tidak tercapainya kesepakatan tersebut dikarenakan dia meminta minuman keras dan merokok saat bernegosiasi dengan pelatih Bruni Genesio.
"Biasanya saya tidak mengomentari setiap negosiasi transfer atau spekulasi tapi permasalahan yang terjadi saat ini mesti diluruskan," ujar Adebayor seperti dikutip Mirror.
"Lyon ingin merekrut saya dan menawarkan saya segera terbang ke Lyon dengan jet pribadi dari Togo dengan tujuan menandatangani kontrak jelang pertandingan melawan Marseille."
Menurut Adebayor kedua belah pihak sudah menyepakati seluruh perjanjian di kontrak tersebut dan dirinya hanya tinggal melakukan tes kesehatan dan menandatangani kontrak.
"Sayangnya saya tidak sampai di sana bertepatan dengan penetapan daftar pemain jelang menghadapi Marseille," ujar Adebayor.
"Selanjutnya mereka merekrut striker lain."
Kata Adebayor, Lyon tetap memintanya untuk datang dan berbicara dengan pelatih dan direktur sepak bola untuk memastikan kemugkinan merekrut dirinya dan striker lain tersebut.
"Namun pelatih menilai hal tersebut tidak adil bagi pemain muda itu dengan merekrut kami berdua," ujarnya.
"Agar pertemuan tersebut tetap bermanfaat saya hanya meminum air putih di pertemuan tersebut dan tidak meminta whisky mau pun merokok."(*)