TRIBUNNEWS.COM - Sam Allardyce resmi melepas jabatannya sebagai pelatih kepala Timnas Inggris.
"FA mengonfirmasi Sam Allardyce telah meninggalkan jabatannya sebagai pelatih tim nasional Inggris," demikian bunyi pernyataan resmi Asosiasi Sepak Bola Inggris (FA), Selasa (27/9/2016) waktu setempat.
Mantan pelatih West Ham United itu merasa keputusan FA semacam "jebakan" hingga mengakibatkan karier manajerial berakhir cepat.
Big Sam, sapaanya, hanya bertugas selama 67 hari terakhir laga kemenangan 1-0 atas Slovakia.
Berdasarkan pernyataannya, FA, menilai perbuatan Allardyce tak pantas dilakukan, keputusan ini berdasarkan keputusan kedua pihak.
"Dia menerima bahwa dia telah melakukan perbuatan yang sangat tidak terpuji dan telah meminta maaf," bunyi pernyataan FA.
Pelatih 61 tahun ini mengundurkan diri setelah hanya menjabat sebagai pelatih timnas Inggris selama 67 hari.
Allardyce menjadi salah seorang sumber investigasi yang dilakukan media Inggris, Telegraph.
Dalam sebuah pembicaraan, mantan pelatih Sunderland itu menawarkan cara melanggar aturan FA terkait pihak ketiga dalam kepemilikan pemain.
Bahkan, pria yang akrab disama Big Sam itu membuat kesepakan senilai 400 juta pound untuk membantu reporter yang ketika itu sedang menyamar sebagai pengusaha.
Pelatih berusia 61 tahun itu juga melontarkan pernyataan yang menjelek-jelekan pendahulunya Roy Hodgson.