Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA - Jelang laga lanjutan putaran kedua Indonesia Soccer Championship A (ISC A) 2016, Sriwijaya FC mulai menggelar kembali latihan perdana di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang, Senin (26/9/2016).
Selain latihan, tim berjuluk Laskar Wong Kito itu akan melakukan uji coba.
Sekretaris Klub Sriwijaya FC, Faisal Mursyid mengatakan, rencananya Firman Utina dan kawan-kawan akan melakukan uji coba dengan Juara Liga Nusantara 2016 Wilayah Provinsi Sumatera Selatan , PS AD Kodam 2 Sriiwjaya.
"Ya rencananya kami akan melakukan ujicoba dengan PS AD Kodam 2 Sriwijaya. Soal waktu pelaksanaan pertandingan persahabatan itu akan ditentukan oleh tim pelatih," kata Faisal kepada Harian Super Ball.
Faisal berujar, uji coba itu dilakukan agar seluruh anak asuh Widodo C Putra lebih siap menjalani pertandingan saat menjamu Bhayangkara FC pada 2 Oktober 2016.
"Kami tidak punya waktu banyak untuk melakukan uji coba. Oleh karena itu, uji coba hanya dilakukan satu kali saja. Itupun dengan tim lokal saja. Karena tidak mudah menemukan lawan tanding dengan tim dari peserta ISC A di waktu yang mepet seperti ini. Yang terpenting uji coba bisa menjaga nuansa atau atmosfer pertandingan kepada seluruh pemain," ujar Faisal.
Faisal mengucapkan, uji coba itu perlu dilakukan, mengingat pemain Sriwijaya FC baru menggelar latihan.
"Dengan begitu,stamina dan skill pemain bisa tetap terasah. Meski uji coba dengan tim di level bawah, tetapi tetap bermanfaat agar tim lebih siap dan matang sebelum menghadapi Bhayangkara FC. Kami menargetkan bisa dapat poin penuh di pertandingan perdana pasca libur bertanding," ucap Faisal.
Faisal menuturkan, manajemen menginginkan tim bisa memperoleh hasil yang lebih maksimal di laga-laga selanjutnya.
"Target kami adalah bisa mengakhiri ISC A sebagai juara. Oleh karena itu, kami berharap seluruh pemain bisa menyapu bersih seluruh laga home dan away dengan tiga poin. Minimal bisa curi poin di laga tandang. Peluang untuk menjadi juara masih sangat terbuka buat kami. Kami ingin tim bisa merealisasikanya," tutur Faisal.