Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Semen Padang, Nilmaizar, menargetkan kemenangan saat menjamu Bali United di Stadion H Agus Salim, Padang, Senin (3/10/2016), karena setelah duel itu mereka bakal melakoni laga tandang melawan Persela Lamongan.
Catatan tandang Semen Padang berbanding terbalik dengan rekor kandang mereka. Dari 11 laga tandang di Indonesia Soccer Championship (ISC) A 2016, mereka mendapatkan hasil tiga kali imbang dan delapan kekalahan.
Adapun saat di kandang, Semen Padang hanya satu kali imbang dan sisanya berakhir dengan kemenangan.
"Buat kami, ini adalah laga yang sangat penting untuk dimenangkan, karena setelah ini kami harus melakukan laga tandang ke Persela. Kemenangan jadi sangat penting bagi kami untuk menjaga motivasi dan mental pemain saat tandang melawan Persela," kata Nil di Padang, kemarin.
Hal senada dituturkan sayap lincah Semen Padang, Riko Simanjuntak.
"Saya dan kawan-kawan sudah sepakat, ini adalah pertandingan yang harus kami menangkan. Saya siap bermain habis-habisan, tidak peduli saya cetak gol atau tidak, yang penting kami menang," ucap Riko.
Kekuatan Semen Padang sedikit tergerus pada laga itu. Cassio Francisco de Jesus dan Rudi harus absen lantaran akumulasi kartu.
"Memang, tanpa Cassio dan Rudi pasti akan ada pengaruhnya, tetapi kami tak memikirkan hal itu, karena saya sudah siapkan pemain-pemain yang akan menggantikan mereka," kata Nil.
Sementara Pelatih Bali United, Indra Sjafri, mengaku tidak gentar dengan keangkeran Stadion H Agus Salim.
Indra malah optimistis Bali United bisa menjadi tim pertama yang menaklukkan Semen Padang di hadapan publiknya.
"Kami sudah siapkan strategi dan taktik yang saya yakini bisa meredam Semen Padang di kandangnya," kata Indra.
Baca Selengkapnya Hanya di KORAN SUPER BALL, Senin (3/10/2016)