TRIBUNNEWS.COM - Pertandingan kualifikasi Piala Dunia 2018 Zona Eropa, Jumat (7/10/2016) dini hari WIB, jadi kesempatan bagus bagi Timnas Serbia untuk meraih tiga poin pertama.
Branislav Ivanonic dkk akan bertemu tim gurem.
Dini hari nanti, Orlovi atau Elang-julukan untuk Timnas Serbia--akan memainkan pertandingan kedua Grup D dengan menyambangi Stadion Zimbru di Kota Chisinau, di mana Ivanovic dan kawan-kawan akan meladeni tantangan tuan rumah Moldova.
Di antara lima kontestan lainnya yang akan menjadi lawan Serbia di Grup D, Moldova bisa dibilang sebagai tim terlemah. Di peringkat FIFA, Moldova di urutan ke-161, atau 111 tingkat di bawah Serbia.
Selain Serbia dan Moldova, Grup D juga berisikan Georgia, Wales, Austria, dan Republik Irlandia. Tiga negara yang terakhir disebutkan, terutama Wales, tampil mengesankan pada putaran final Piala Eropa, Juni-Juli lalu.
Pelatih Serbia Slavoljub Muslin dan kapten Ivanovic pun sudah menegaskan, pesaing terberat mereka untuk lolos ke Piala Dunia 2018 di Rusia adalah Wales, Austria, dan Irlandia.
Meski demikian, Slavoljub, yang baru ditunjuk sebagai pelatih Serbia bulan Mei silam, mewanti-wanti Ivanovic dkk agar mereka tetap tampil dengan motivasi, gairah, dan disiplin tinggi serta performa di atas rata-rata.
Selepas tampil di Piala Dunia 2010, Serbia gagal lolos ke tiga putaran final turnamen utama berikutnya (Piala Eropa 2012, Piala Dunia 2014, dan Piala Eropa 2016).
Menurut Slavoljub, kegagalan tersebut lantaran para pemain Serbia kehilangan gairah dan motivasi.
Padahal, Pasukan Elang memiliki pemain-pemain bagus yang bertebaran di berbagai kompetisi elite Eropa.
Pelatih berusia 63 tahun tersebut gembira, karena anak didiknya sudah memperlihatkan kemajuan, meski mereka ditahan imbang, 2-2, Irlandia pada pertandingan pertama di kandang sendiri.
"Wales, Austria, dan Irlandia adalah para pesaing tangguh. Tetapi, bukan berarti Moldova dan Georgia akan dengan mudah ditaklukkan," tandas Slavoljub
Baca Selengkapnya Hanya di KORAN SUPER BALL, Kamis (6/10/2016)