TRIBUNNEWS.COM, AVEIRO - Penyerang Timnas Portugal, Cristiano Ronaldo kembali ke puncak performa terbaik.
Meskipun penampilannya terbaiknya belum muncul di Real Madrid sejak cedera di Piala Eropa 2016.
Baru dua menit pertandingan berjalan, Ronaldo sudah merobek keperawanan gawang Andorra di Stadion Municipal de Aveiro, Sabtu (8/10/2016).
Selang dua menit kemudian penyerang 31 tahun itu memaksa kiper Andorra Josep Gomes kembali memungut bola.
Sebanyak empat bek Andorra sudah berupaya menendang Ronaldo dari pertahanannya.
Tapi usaha mereka tak cukup berhasil mempertahankan gawang sampai menit ke-44.
Bernardo Silva yang berperan sebagai gelandang Portugal mengoyak lagi pertahanan terakhir Andorra.
Memasuki babak kedua, Ronaldo mengunci hattrick laga itu.
Kolaborasinya bersama Andre Gomes menuai hasil baik untuk memporak-porandakan pertahanan Andorra.
Ulah Ronaldo bagi Andorra cukup mengkhawatirkan hasil pertandingan.
Jordi Rubio yang menguatkan lini tengah Andorra harus diusir pada menit ke-62.
Dia melanggar sang mega bintang hingga menuai kartu merah dari wasit.
Selang enam menit dari pelanggaran itu, Ronaldo makin lihai memanfaatkan situasi.
Pemain yang akrab dengan sapaan CR7 itu mengonversi umpan Jose Fonte dan mengubah skor menjadi 5-0.
Sebagai penutup laga Andre Silva bertindak sebagai penentu hasil.
Bermain sendiri Silva membobol gawang Andorra untuk keenam kalinya.
Skor 6-0 tak dapat dielakkan Andorra.
Sementara ini untuk zona Eropa, Portugal menempati posisi ketiga di bawwah Kepulauan Faroe.