TRIBUNNEWS.COM - Uruguay tetap kokoh di puncak klasemen sementara kualifikasi Piala Dunia 2018 zona Conmebol usai menang meyakinkan dengan skor 3-0 saat menjamu Venezuela di Estadio Centenario, Jumat (7/10).
'La Celeste' sudah unggul di babak pertama, tepatnya pada menit 29 saat Nicolas Lodeiro mencetak gol pembuka. Uruguay semakin di atas angin ketika Edinson Cavani mencatatkan namanya di papan skor saat babak kedua baru saja dimulai. Mantan striker Napoli ini menjadi mimpi buruk Venezuela dalam pertandingan tersebut. Ia kembali menceploskan gol pada menit 79 usai memanfaatkan umpan Luis Suarez.
Hasil ini membuat Uruguay mengoleksi 19 poin dari sembilan laga pertama, dengan rincian enam kali menang, sekali imbang, dan dua kali kalah. Walaupun mampu menampilkan permainan ciamik dan kokoh di puncak klasemen, Oscar Tabarez meminta anak asuhnya tidak besar kepala. Juru taktik Uruguay ini mengingatkan jalan yang ditempuh masih cukup panjang agar lolos ke putaran final Piala Dunia 2018.
"Babak (kualifikasi) ini belum berakhir. Tak ada yang mengatakan semuanya akan berjalan baik-baik saja. Semua orang ingin lolos, dan itu membuat kondisinya sangat sulit. Kalian harus menghargai ini. Dengan kerendahan hati, kami harus memenangkan lebih banyak pertandingan," ujar Tabarez seperti dilansir sportingnews.com.
Adapun kekalahan dari Uruguay semakin membuat sulit posisi Venezuela. Anak asuh Rafael Dudamel kini terdampar di posisi juru kunci karena hanya mengoleksi dua poin.
"Kami tak menutupi bahwa situasi itu bukan yang terbaik dalam hal hasil pertandingan. Ini pukulan keras. Kamu tak bisa membiarkan ada celah satu sentimeter pun saat melawan tim yang memiliki filosofi jelas seperti Uruguay," kata pelatih Venezuela, Rafael Dudamel, seperti dilansir globovision.com.