News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kongres PSSI

Kuningan dan Bandung Sempat Disebut tapi Jakarta Paling Efektif Jadi Lokasi Kongres PSSI

Editor: Ravianto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

PLT Ketua Umum PSSI Hinca Panjaitan bertemu dengan Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi di kantor Kemenpora, Jakarta Pusat, Rabu (12/10/2016) siang WIB, untuk membahas lokasi Kongres Pemilihan PSSI.

Laporan Wartawan SuperBall.id, Mochamad Hary Prasetya

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kongres PSSI yang akan digelar pada 17 Oktober 2016, resmi dipindahkan ke Jakarta pada Rabu (19/10/2016).

Hal itu ditetapkan usai pertemuan pihak PSSI dengan Kemenpora yang berlangsung sore tadi di Kantor Kemenpora, Jakarta Pusat.

Pihak PSSI diwakilkan oleh PLT Hinca Panjaitan dan Sekretaris Jenderal (Sekjen) Azwan Karim yang menemui Menpora Imam Nahrawi di lantai 10 Kantor Kemenpora.

Tidak berselang lama, Komite Pemilihan PSSI (KP), Agum Gumelar, bersama ajudannya ikut bergabung untuk membicarakan lokasi kongres.

Setelah menyepakati Jakarta, pihak Kemenpora dan PSSI enggan terbuka untuk membeberkan dari mereka siapa yang mengusulkan Ibukota Indonesia tersebut terlebih dahulu.

"Sebenarnya tadi tidak ada perdebatan antara Kemenpora danPSSI terkait lokasi kongres. Kita berusaha mencari alternatif untuk tempat lain dan terpilih lah Jakarta," kata Juru Bicara Kemenpora, Gatot S Dewa Broto.

"Jadi lebih baik kami tidak mau memberitahukan siapa yang memiliki ide di Jakarta."

Lebih lanjut Gatot mengatakan sebelum memilih Jakarta terdapat beberapa kota yang juga dibicarakan, seperti Kuningan dan Bandung.

"Jakarta merupakan tempat yang efektif untuk memindahkan dari Makassar dengan waktu yang singkat ini," ucap Gatot.

Pemindahan lokasi ke Jakarta tentunya menjadi sebuah pertanyaan, mengingat PSSI sudah mengeluarkan dana untuk membooking dan menyiapkan perlengkapan untuk Kongres itu.

Namun kata Gatot, pihaknya sudah sama-sama menghitung dengan PSSI terkait kerugian yang dialami oleh federasi sepak bola Indonesia itu.

"Kami juga sudah menghitung finansial jika dipindahkan ke tempat lain. Yang pasti ini bukan intervensi," ucapnya.(*)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini