Laporan Wartawan SuperBall.id, Aulli Reza Atmam
TRIBUNNEWS.COM, MILAN - Keputusan Inter Milan untuk mempertahankan ban kapten Mauro Icardi mendapatkan tentangan dari kelompok suporter garis keras atau Ultras.
Sebelumnya, hubungan Icardi dengan Ultras memanas akibat tulisan yang menyerang pendukung klub berjuluk Nerazzurri itu di dalam buku autobiografinya.
Pihak klub kemudian sudah menyatakan akan menjatuhkan sanksi kepada Icardi, namun bukan pencopotan ban kapten.
"Pada dasarnya kami menentang keputusan mempertahankan ban kapten Icardi, kami perlu melihat apa alasan klub," ujar juru bicara kelompok Ultras, Franco Caravita seperti dikutip SuperBall.id dari Football Italia, Selasa (18/10/2016).
"Keputusannya sudah dibuat, jadi meski kami tidak menerima keputusan itu, kami harus membuat hal yang terbaik di situasi buruk ini," pungkasnya.
Baca: Icardi Semakin Dimusuhi Fans Usai Gagal Cetak Penalti Saat Inter Kalah di Kandang
Dalam bukunya, Icardi menuliskan rasa kecewanya karena cemoohan dari suporter yang diterimanya akibat penampilan yang kurang memuaskan tahun lalu.
Pemain asal Argentina itu kemudian mengungkapkan dirinya siap menghadapi para Ultras dengan mendatangkan para kriminal dari negara asalnya. (*)