News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kualifikasi Piala Dunia 2018

Kolombia vs Cile: Auman El Tigre

Penulis: Deodatus Pradipto
Editor: Husein Sanusi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Radamel Falcao

TRIBUNNEWS.COM - Laga melawan Cile pada Kualifikasi Piala Dunia 2018 zona CONMEBOL di Estadio Metropolitano Roberto Meléndez, Jumat (11/11) jadi momentum bagi Radamel Falcao, penyerang Kolombia.

Seperti seekor harimau, pemain berjulukan El Tigre itu bakal mengaum untuk menunjukkan dirinya belum habis.

Radamel Falcao kembali ke tim nasional Kolombia berkat penampilan impresifnya bersama AS Monaco. Falcao seperti bangkit dari kubur setelah dua musim tenggelam di Manchester United dan Chelsea. 

"Saya senang atas kesempatan baru ini. Selama ini saya bekerja keras agar bisa kembali ke tim nasional Kolombia. Ini panggilan yang lama saya tungguh. Puji Tuhan saya bisa bermain, mencetak sejumlah gol, dan mendapatkan kepantasan berada di sini," ujar Falcao seperti dikutip oleh FIFA.com.

Pria 30 tahun itu mencetak dua gol ke gawang Nancy pada Sabtu (5/11) lalu. Tiga hari sebelumnya Falcao juga mencetak dua gol ke gawang CSKA Moscow. Secara keseluruhan Falcao telah mencetak delapan gol dari 10 penampilan bersama AS Monaco pada musim ini.

"Untungnya selama ini saya bisa melalui situasi-situasi berat seperti ini. Saya tidak ingin cedera saya belakangan ini menjadi pengecualian. Hanya latihan dan berjuang yang membuat anda bisa melalui itu," kata mantan pemain Atletico Madrid itu.

Jose Pekerman, pelatih tim nasional Kolombia, mengungkapkan alasannya memanggil Falcao. Menurut Pekerman, selama ini El Tigre adalah pemain kunci Los Cafeteros. Selain itu, Pekerman menilai Falcao sedang menemukan performa terbaiknya.

"Setelah sempat meredup, sekarang dia menemukan performa terbaiknya. Semoga dia bisa menemukan performa terbaiknya dan menyadari ekspektasi tingginya," ujar Pekerman di FIFA.com.

El Tigre terakhir kali membela Los Cafeteros saat menghadapi Uruguay pada Kualifikasi Piala Dunia 2018, 14 Oktober 2015. Kembalinya Falcao menjadi ancaman bagi Carlos Bacca yang belakangan menjadi tumpuan Los Cafeteros di lini depan. Alih-alih khawatir, Carlos Bacca justru senang Falcao telah kembali.

"Bagus sekali Rada kembali, kita tahu segalanya soal kiprah dia di tim nasional. Kita semua tahu betapa penting Falcao untuk Kolombia dan semoga dia bakal berkontribusi dengan gol-golnya," ujar Bacca seperti dikutip beIN Sports.

Kehadiran Falcao di skuat Los Cafeteros krusial untuk menghadapi Cile. Falcao punya memori bagus menghadapi La Roja. Pada Kualifikasi Piala Dunia 2014, Falcao mencetak sebuah gol yang membawa Kolombia menang 1-3 atas Cile di Santiago.

Pada pertemuan kedua, La Roja sempat unggul 0-3, namun di 20 menit terakhir Falcao melakukan sepasang aksi heroik. Falcao mencetak dua gol lewat tendangan penalti. Pertandingan berakhir imbang 3-3 sehingga Kolombia memastikan tiket ke putaran final Piala Dunia pertama sejak 1998.

"Cile memberikan kami sejumlah memori bagus, namun adalah sebuah babak baru, sebuah pertandingan baru. Kolombia dan Cile sama-sama tim nasional hebat. Cile telah menunjukkan mereka sangat kuat pada Copa America baru-baru ini dan kami berharap tampil kuat di kandang kami dan menyadari target kami," kata Falcao.

Ketajaman dan kualitas Falcao mendapat perhatian dari kubu Cile. Claudio Bravo, penjaga gawang dan kapten La Roja, memuji kebangkitan Falcao, namun timnya lebih khawatir terhadap kualitas semua pemain Los Cafeteros.

"Falcao pemain bagus dan telah kembali ke level permainannya seperti dulu, namun kami mencemaskan semua skuat Kolombia. Laga ini bakal sulit karena mereka banyak meraih kemenangan di kandang," ujar Bravo dikutip EFE.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini