TRIBUNNEWS.COM, MILAN - Presiden AC Milan Silvio Berlusconi bersiap dengan kemungkinan terburuk jika kesepakatan pembelian saham klub dengan Sino Europe gagal.
Berlusconi sedang menunggu penyelesaian akhir pembelian itu, pertengahan Desember ini.
"Jika saya gagal mencapai kata sepakat dengan para investor China itu, saya sudah menyiapkan proyek menciptakan tim yang dihuni pemain muda Italia, terutama yang dari akademi kami," katanya.
"Kami punya jaminan dari bank bahwa kesepakatan akan ditutup pada 13 Desember."
Konsorsium bernama Sino Europe membeli 99,93 persen saham klub dengan nilai 520 juta euro ditambah pelunasan hutam sebesar 220 juta euro.
Jilin Yongda Group merupakan salah satu investor terbesar dengan dana setoran mencapai 300 juta euro.
Milan sudah menerima dana awal, 15 juta euro dan kemudian 85 juta euro yang diserahkan 5 Agustus dan 6 September lalu sebagai bagian dari kesepakatan awal.
Sebelumnya, pengusaha Thailand, Bee Taechaubol gagal sepakat dengan Berlusconi untuk membeli Milan.
Bee gagal menyediakan dana 480 juta euro untuk membeli 48 persen saham Milan, tahun lalu.(*)