TRIBUNNEWS.COM, LEICESTER - Islam Slimani menyelamatkan juara bertahan Leicester City dari kekalahan atas tamunya, Middlebrough di pekan 13 Liga Premier Inggris di King Power Stadium, Sabtu malam waktu Indonesia.
Leicester memaksa lawannya itu bermain 2-2.
Slimani membuat golnya di menit 90+4 lewat titik putih.
Gol Slimani itu sekaligus menyelamatkan Leicester dari kekalahan ketujuh di Liga Premier Inggris musim ini.
Meski demikian, Leicester tetap mencatatkan rekor buruk, juara bertahan dengan start paling jelek sepanjang sejarah.
Saat ini, Leicester hanya berjarak dua poin dari penghuni zona degradasi.
Pasukan Claudio Ranieri itu sendiri tampil kontras dibanding ketika mereka menang dari FC Brugge di Liga Champions.
Penyerang Middlebrough, Alvaro Negredo mengakhiri paceklik gol dengan membobol gawang Leicester di menit 13.
Riyad Mahrez lantas menyamakan skor dari titik putih setelah Callum Chambers handball di dalam kotak.
Negredo mencetak gol keduanya di menit 71, memanfaatkan kelengahan barisan pertahanan Leicester.
Slimani membuat skor jadi 2-2 lewat gol penalti di menit keempat injury time.(*)