TRIBUNNEWS.COM, MEDELLIN - Ayah salah seorang korban selamat dari tragedi pesawat jatuh di Kolombia yang membawa tim sepak bola Chapecoense, mengatakan bahwa puteranya selamat karena ada "mukjizat Tuhan".
Paulo Follmann, si ayah itu, menyampaikan komentarnya lewat wawancara telepon dengan kantor berita Associated Press, mengenai puteranya, penjaga gawang Chapecoense, Jackson Follmann.
Dia berkata, "Peluang selamat dari kecelakaan pesawat itu nol. Bahwa putera saya selamat maka itu karena mukjizat tuhan."
Follmann menambahkan, "Kami belum bisa berbicara dengan dia atau menerima kabar apa pun menyangkut seberapa serius kondisinya. Ini membuat kami merana."
Rumah sakit Kolombia yang merawat sang kiper lalu menyatakan kaki kanan Jackson Follmann mesti diamputasi. Kondisi sang pesepakbola sendiri sudah stabil.
Follmann senior berharap bisa terbang ke Kolombia dalam satu atau dua hari ke depan, demi menjenguk anak tercinta.