TRIBUNNEWS.COM - Legenda lini belakang tim nasional (timnas) Indonesia, Robby Darwis punya pujian untuk duet bek tengah skuat Garuda,Manahati Lestusen dan Hansamu Yama Pranata. Tetapi, dua anak muda ini juga dikritik eks kapten Persib Bandung itu.
Manahati Lestusen dan Hansamu Yama Pranata tampil cukup bagus saat Indonesia menjamu Vietnam pada leg pertama semifinal Piala AFF 2016 di Stadion Pakansari, Cibinong, Bogor, Sabtu (3/11/2016).
”Kedua pemain muda ini telah menjalankan tugasnya dengan lumayan baik,” kata Robby Darwis.
”Tidak mudah bagi pemain yang sebelumnya jadi cadangan, lalu mereka bermain di kandang sendiri dengan tuntutan yang besar harus menang,” tuturnya.
Menurut Robby, secara mental kedua pemain terlihat siap, sehingga bisa bermain lepas dalam partai krusial ini.
Aksi bek tengah Indonesia, Hansamanu Yama yang coba menjauhkan bola dari kapten sekaligus striker Vietnam, Le Cong Vinh (depan) pada laga pertama semifinal Piala AFF 2016 di Stadion Pakansari, Cibinong, Kab Bogor, Sabtu (3/12/2016) malam.
Meski begitu, ia mengatakan Manahati dan Hansamu belum tampil maksimal mengawal lini pertahanan skuat Merah Putih.
”Mereka harus bermain lebih taktis, terutama saat mengambil bola dari kaki lawan. Jangan main hadang saja, tetapi harus dengan perhitungan,” ujar Robby.
Ia menyebut gaya bermain seperti itu riskan, karena bisa menguntungkan lawan yang mendapat tendangan bebas dari wasit akibat penilaian pelanggaran.
Robby juga menilai kedua pemain masih suka terburu-buru melepas bola. Padahal, mereka sesekali bisa saja melakukan delay.
”Tetapi saya yakin, kekurangan ini bisa dibenahi. Mereka masih muda dan kariernya masih panjang,” katanya.