TRIBUNNEWS.COM - Juru bicara Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), Gatot S Dewa Broto, menyatakan bahwa pihaknya akan memperhatikan permintaan para pemain Timnas Indonesia kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Para pemain timnas diundang makan siang bersama Jokowi di Istana Negara, Senin (19/12/2016). Acara itu merupakan apresiasi terhadap capaian timnas menembus final Piala AFF 2016.
Dalam kesempatan itu, Andik Vermansah dan Bayu Gatra turut menyampaikan keinginannya terhadap Presiden. Mereka ingin menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS) setelah pensiun.
"Ada memang permintaan pribadi dari pemain kepada Presiden. Presiden menanggapi dengan mengatakan semua akan diperhatikan oleh pemerintah," ujar Gatot.
"Selain itu, ada juga yang menyatakan keinginan masuk TNI. Itu wajar saja," ucap dia.
Tidak cuma memperhatikan keinginan pemain, pemerintah juga mengguyur timnas dengan bonus dengan nilai total Rp 5.7 miliar. Setiap pemain menerima sekitar Rp 200 juta, sedangkan pembagian untuk ofisial diatur oleh PSSI.
Sebelumnya, Presiden sempat menjanjikan bonus Rp 12 miliar apabila timnas menjadi juara. Namun, gelar pertama di Piala AFF pupus karena Indonesia kalah 0-2 dari Thailand pada partai final kedua di Stadion Rajamangala, Bangkok, Sabtu (17/12/2016).