Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan SuperBall.id, Fitri Asrianggi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Usai gagal membawa gelar juara Piala AFF 2016, para pemain timnas Indonesia mendapat undangan untuk bertemu dengan Presiden Republik Indonesia Joko Widodo.
Pertemuan itu dihadiri juga oleh Menpora Imam Nahrawi dan staf di Istana Negara, Jakarta Pusat, pada Senin (20/12/2016).
Sosok yang akrab disapa Jokowi itu ternyata sangat senang dengan kedatangan para penggawa tim Garuda.
Tak hanya itu, rasa bangga pun masih terus menyelimuti Jokowi atas prestasi yang diraih Boaz Solosaa dkk.
Walau tak meraih gelar juara, Jokowi tetap menganggap tim asuhan Alfred Riedl itu sudah mengharumkan nama bangsa.
Perasaan itu sontak langsung diekspresikan Jokowi lewat akun Instgaram-nya.
Menjamu tim nasional Indonesia untuk makan siang bersama di Istana Merdeka. Penghargaan dan apresiasi kepada seluruh pemain, pelatih, PSSI dan Timnas Garuda. Meski gagal menjadi juara AFF 2016 tapi semangat juang dan kerja keras mati-matian membuat kita bangga. Foto: Biro Pers Setpres
"Menjamu tim nasional Indonesia untuk makan siang bersama di Istana Merdeka," tulis Jokowi.
"Penghargaan dan apresiasi kepada seluruh pemain, pelatih, PSSI dan Timnas Garuda. "
" Meski gagal menjadi juara AFF 2016 tapi semangat juang dan kerja keras mati-matian membuat kita bangga," tutupnya.
Dalam acara tersebut Boaz Solossa dkk mendapatkan kabar baik dengan adanya bonus dari Presiden Jokowi sebesar Rp 200 juta untuk masing-masing pemain. (*)