TRIBUNNEWS.COM, PALEMBANG - Posisi Mauricio Leal di barisan Laskar Wong Kito sepertinya sedikit terancam. Pasalnya, bek tengah berpaspor Perancis Thiery Gathuesi ingin kembali bergabung dengan Sriwijaya FC (SFC) 2017 mendatang.
Pemain tangguh yang sempat menjadi bagian SFC ketika menjuarai ISL 2011/2012 ini pun masih memiliko tempat tersendiri dihati suporter.
Bahkan, Thiery kembali di awal musim 2016 yang sayangnya saat itu ia harus pergi karena gangguan liver dan membuatya terpaksa kembali untuk menjalani pengobatan.
Saat itu, setelah berobat akhirnya pulih dan ia berlabuh ke Barito selama Indonesia Soccer Championship (TSC). Kini kontraknya telah berakhir, semua pemain sudah mengambil ancang-ancang untuk mencari tim musim depan.
"Saya mau bergabung di SFC. Ini tim bagus, besok (hari ini-red) saya akan hubungi agen," kata Thierry Gathuessi.
Dia meyakinkan kepada Laskar Wong Kito bila kondisinya sudah pulih. Bermain setengah musim bersama Barito menjadi bukti nyata bila dia sudah pulih 100 persen.
Gangguan liver yang dialaminya tidak kambuh lagi. Bila kembali berseragam Laskar Wong Kito musim depan, pemain berdarah Kamerun ini meyakinkan dapat turun full time dalam setiap laganya.
"Saya sudah fit dan siap bermain, sekarang saya masih Prancis," jelasnya.
Selama berada di Prancis, dirinya terus memantau dunia sepakboladi Indonesia.
"Saya masih menunggu kabar dari Prancis, besok (hari ini-red) saya akan hubungi agen," ucapnya.
Jika betul direkrut kembali, artinya Mauricio bakal kehilangan tempat.
Lantaran, bukan tidak mungkin Manajemen mengabulkan permintaan Thiery yang telah teruji dengan memberikan gelar juara ditahun 2011/2012.
Mauricio punya satu kelebihan yang tidak dimiliki Thiery.
Ia jago bola-bola udara, beberapa serangan lewat bola atas mampu dengan baik ia halau.
Bahkan, Mauricio sukses mengemas satu gol lewat sundulannya.(Candra Okta Della/Sriwijaya Post)