Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan SuperBall.id, Mochamad Hary Prasetya
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Formasi 4-3-3 cukup baru di Persija Jakarta. Biasanya, tim berjuluk Macan Kemayoran itu memakai sistem formasi 4-2-3-1 atau 4-4-2 ketika bertanding.
Namun, hadirnya Stefano Cugurra Teco di Persija tidak lagi menggunakan formasi 4-2-3-1 ataupun 4-4-2.
Sebab, juru taktik asal Brasil itu lebih menyukai formasi 4-3-3 dengan meletakan tiga penyerang di lini depan.
Teco memang sudah sering menggunakan formasi tersebut ketika memegang beberapa klub di Liga Thailand.
Formasi itu juga sudah dicoba oleh pelatih berusia 43 tahun itu ketika Trofeo Bhayangkara.
Dalam persiapan Piala Presiden, Teco juga terlihat menggunakan formasi 4-3-3 ketika sesi latihan di Lapangan POR Sawangan, Depok, Jawa Barat.
"Kami masih akan mencoba terlebih dahulu lagi dengan formasi 4-3-3. Kita lihat cocok apa enggak itu formasi bersama pemain-pemain kita," kata Teco.
Kata Teco bisa saja formasi 4-3-3 diubah kembali menjadi formasi 4-2-3-1 atau 4-4-2.
Untuk formasi 4-2-3-1 atau 4-4-2, Teco berujar Bambang Pamungkas dkk sudah cukup hafal dengan taktik tersebut.
"Mereka sudah tahu dengan formasi tersebut. Yang jelas saya mau punya dua sistem formasi. Nanti kita bisa variasi dengan bermain sistem 4-4-2," ucap Teco.
Ketika era Paulo Camargo, Persija sempat menggunakan formasi 3-5-2 di Piala Bhayangkara.
Namun, saat itu tim berjuluk Macan Kemayoran terlihat linglung sehingga ditekuk oleh PS Polri, Persipura Jayapura, Arema Cronus, dan Bali United.(*)