TRIBUNNEWS.COM - Persipura Jayapura wajib menang saat bentrok kontra Gresik United di laga kedua Grup 1 Piala Presiden 2017, di Stadion Maguwoharjo, Sleman, DIY, Kamis (9/2/2017).
Jika imbang apalagi kalah, langkah mereka lolos dari fase grup semakin tertatih-tatih.
Pasalnya, di laga terakhir Grup I nanti, klub berjuluk Mutiara Hitam ini harus bertarung dalam partai keras melawan Mitra Kukar.
Hal ini tak lepas dari kegagalan Persipura memetik poin penuh di laga perdana atau hanya bermain imbang kontra PSS Sleman.
Arsitek Persipura Angel Alfredo Vera menyatakan, timnya sangat siap merebut tiga poin dan mengamankan kans lolos dari fase grup.
"Sesuai komitmen awal, Persipura tidak mau kehilangan poin di setiap pertandingan. Kami sudah siap dan tidak mau menyia-nyiakan kesempatan lagi seperti saat melawan PSS. Semoga tim bisa bermain maksimal dan tentu saja kami ingin mendapat kemenangan," ujar pelatih asal Argentina itu.
Meski dalam konfidensi tinggi, pelatih yang pernah menukangi Gresik United ini mengingatkan timnya untuk tidak terlalu percaya diri.
Menurutnya, klub berjuluk Joko Samudro itu bisa menjadi ganjalan serius dalam misi mengejar kemenangan.
"Kami tidak melihat Gresik dengan skuad barunya. Dalam situasi seperti ini, semua lawan sama. Semua tergantung kami sendiri, bagaimana mengeluarkan permainan terbaik untuk memenangkan pertandingan," ujarnya.
Persipura dipastikan bermain ofensif dan bernafsu mencetak gol sebagai syarat awal untuk meraup kemenangan.
Pemain agresif macam Ferry Pahabol, Boaz Solossa, dan Robertino Pugliara, dipersiapkan untuk membongkar pertahanan Gresik.
Pelatih Gresik Hanafi menyatakan, tidak gentar berhadapan dengan Persipura.
Eks Pelatih Perseru Serui ini mengaku, sudah memahami karakter permainan Persipura yang diperkirakan tak berubah banyak.
Baca Selengkapnya Hanya di KORAN SUPER BALL, Kamis (9/2/2017)