Laporan Wartawan TribunJatim.com, Ayu Mufidah KS
TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA – Pelatih Persebaya Surabaya, Iwan Setiawan mencoba membangun situasi kekeluargaan di klub yang ditanganinya.
Di latihan terakhir Persebaya di stadion Brawijaya, Sawunggaling, Kamis (23/2/2017), Iwan bahkan menyebut dirinya ayah di hadapan pemain-pemain Persebaya agar rasa kekeluargaan itu terjalin.
"Coba dengar kata ayah," katanya beberapa kali.
Hal tersebut terdengar cukup asing karena biasanya, pelatih yang dikenal keras di lapangan ini, memanggil dirinya dengan sebutan "Bang Iwan"
Pemain pun terlihat cukup canggung saat Iwan Setiawan mengatakan ayah untuk mereka.
Ditemui usai memimpin latihan, mantan pelatih Pusamania Borneo FC ini mengatakan bahwa dirinya sengaja memanggi dirinya dengan sebutan Ayah agar tumbuh rasa kekeluargaan di antara pelatih dan pemain.
"Kami adalah family. Pada saat kita membangun satu filosofi "we are family" di situ ada respect bagaimana satu keluarga saling respct sehingga apabila salah satu keluarga melakukan kesalahan, kita akan mati-matian membelanya. Setelah ada respect, mereka akan bekerja semaksimal mungkin karena mereka respect sama saya," ujarnya.
Tidak hanya itu saja, Iwan juga menyadari bahwa dirinya yang sering bersikap keras terhadap skuat asuhannya, akan menyebabkan satu dua pemain merasa tidak respect lagi padanya.
Namun, pelatih yang sudah memiliki lisensi kepelatihan A AFC dan KNVB ini, menyatakan bahwa paling tidak, pemain harus memiliki rasa respect terhadap nama besar Persebaya.(*)