TRIBUNNEWS.COM - Penyerang Timnas Indonesia U-22, Ahmad Nur Hardianto mengakui hasil kekalahan dari Myanmar menjadi bekal pengalaman berarti.
"Supaya bisa menjadi pembelajaran lagi kedepannya. Gol saya ciptakan menerima umpan dari Saddil lalu saya menyundulnya," kata penggawa Persela Lamaongan pasca laga persahabatan di Stadion Pakansari, Cibinong, Bogor, Selasa (21/3/2017) kemarin.
Pria yang karib disapa Dian itu menciptakan satu gol untuk skuat Garuda yang berakhir dengan skor 1-3
Nur Hardianto mangatakan dirinya sempat mengalami cedera ringan sehingga ditarik keluar digantikan oleh pemain naturalisasi Ezra Walian.
"Ada benturan kecil saya sempat cedera makanya di babak kedua ditarik keluar. Soal komunikasi sudah baik tapi hasilnya memang belum memuaskan," tambahnya.