News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga Indonesia

PBFC Jajaki Marquee Player di Tiga Negara Ini

Editor: Husein Sanusi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pemain Madura United berjibaku dengan pemain Pusamania Borneo FC dalam pertandingan babak 8 besar Piala Presiden 2017 di Stadion Manahan, Solo, Sabtu (25/7/2017). PBFC akhirnya mengalahkan Madura United lewat drama adu penalti. TRIBUNNEWS/DANY PERMANA

Laporan Wartawan Tribunkaltim.co, Cornel Dimas

TRIBUNNEWS.COM, SAMARINDA - Pusamania Borneo FC (PBFC) rupanya belum ingin menyudahi tambahan amunisi dalam rangka menyambut Liga 1.

Klub kebanggaan Kota Tepian itu bahkan berencana mendatangkan seorang Marquee Player ke Stadion Segiri, Samarinda, Kalimantan Timur dalam waktu dekat.

Manager PBFC, Farid Abubakar mengungkapkan saat ini pihaknya mulai menjajaki eks pemain Piala Dunia yang berstatus tanpa klub.

Menurutnya ada beberapa agen pemain yang sudah menjalin komunikasi dengan Presiden PBFC, Nabil Husein Said Amin.

"Kita masih harus tunggu bos Nabil datang, karena beliau lagi ada urusan di luar. Memang rencananya dari bos mau datangkan marquee player.

Sekarang sudah ada kontak dengan agen pemain dari Jerman, Brazil, dan Italia. Kira-kira itu yang akan datang," ungkapnya kepada Tribunkaltim.co, di stadion Segiri, Samarinda, Kalimantan Timur Senin (27/3/2017) pukul 12.00 Wita.

Kendati demikian, Farid belum mau membuka nama Marquee Player incarannya. Sebab belum ada kesepakatan antara manajemen dan pelatih soal marquee player yang dibutuhkan.

"Kita belum bisa kasi tahu nama-namanya karena dalam proses penajajakan. Juga untuk kebutuhan di posisi mana yang harus tambah pemain, itu kita perlu diskusi dengan pelatih," tuturnya.

Kemungkinan terbesar PBFC bakal menambah Marquee player untuk posisi striker, bek kanan, dan gelandang serang bertipe Playmaker.

Pasalnya Pesut Etam masih memiliki pemain terbatas di tiga posisi itu. Sektor bek kanan saat ini PBFC hanya memiliki Diego Michiels, tanpa pelapis.

Meski Zulvin Zamrun kadang bisa bermain di posi tersebut, namun idealnya Zulvin bermain sebagai bek kiri.

Di posisi ujung tombak, PBFC baru punya dua stok striker murni yaitu Lerby dan Febry Hamzah. Dua striker murni belumlah cukup untuk klub sekelas PBFC.

Sedangkan di posisi gelandang serang, PBFC hanya memiliki Sultan Samma. Pesut Etam masih mencari sosok pengganti Edilson Tavarez yang bertipe playmaker.

"Striker kami masih minim, sekalipun stok yang ada cukup memadai seperti Lerby dan Febry. Tapi tujuan kami datangkan Marquee player adalah untuk menambah kekuatan sekaligus ambisi lolos ke level Asia musim depan," ungkapnya. (*)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini