TRIBUNNEWS.COM - Sosok bintang Real Madrid Raul Gonzalez sangat diistimewakan khususnya bagi Madridista.
Kejayaan pemain jebolan akademi muda San Cristobal, Atletico Madrid dan akademi muda Real Madrid ini benar-benar menyedot perhatian dunia.
Pria asal Spanyol ini tidak memiliki tandingan pada eranya sebagai striker Los Blancos yang sangat berbahaya.
Setelah menyatakan pensiun, Raul pada musim 2014-2015, tak banyak melakukan hal yang masih berkaitan dengan sepakbola.
Ada kabar bahwa Raul kini berbeda kiblat, dirinya kerap melontarkan pujian ke klub rival abadi Barcelona.
Sontak, suporter El Real pun marah besar dengan sikap pria berusia 39 tahun tersebut.
Raul juga membuat pernyataan kontroversial yakni berkeinginan menukangi Blaugrana.
"Itulah sepakbola, terkadang tidak ada pilihan lain (melatih di Barcelona)," tuturnya.
Raul tidak ingin mengecewakan Madridista yang, dia kemudian memberi klarifikasi.
"Saya 17 tahun di Real Madrid dan tak ada orang yang biasa meragukan saya adalah Madridista," kata Raul.
Raul tercatat mampu mencetak 228 gol dari 550 penampilannya bersama Madrid.
Namun Raul tak menutup kariernya dengan baik di Real Madrid.
Raul tersingkir dari tim utama Real Madrid setelah kedatangan Cristiano Ronaldo dan Ricardo Kaka.
Pria kelahiran kota Madrid itu lantas menyelamatkan kariernya dengan berpindah ke Schalke pada 2010.
Seiring berjalannya waktu, karier Raul pun berakhir karena bertambahnya usia.
Ia menutup kariernya di klub Major League Soccer (MLS) New York Cosmos, tim yang pernah dibela legenda asal Brasil, Pele.