Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Saat Luis Milla menyetujui menjadi pelatih Indonesia banyak pihak yang berpikir bahwa Timnas akan memeragakan permainan tiki taka. Termasukk Direktur Teknik PSSI, Danurwindo.
Namun ternyata Milla tidak akan memeragakan kepada pemain-pemain Timnas Indonesia, karena dirinya memiliki gaya tersendiri.
"Ketika Luis Milla datang ke Indonesia pikiran saya selalu tiki taka (diperagakan Timnas). Saya pun menanyakan langsung kepadanya, dan dia jawab bahwa ingin bermain menyerang," kata Danurwindo di kawasan Senayan, Jakarta, Rabu (29/3/2017).
Danurwindo menuturkan, Milla mengatakan tiki taka hanya sebuah alat untuk dapat mencetak gol ke gawang lawan.
Menurut Milla, kata Danurwindo masih banyak alat yang dapat dipergunakan dalam mencetak gol.
"Tiki taka hanya alat membuat gol. Yang penting buat gol," tuturnya.
Danurwindo percaya bahwa Milla adalah pelatih yang berkelas, hal itu lantaran ia melihat langsung cara mantan pemain Barcelona itu memantau calon punggawa Timnas U-22.
"Waktu itu kita ke Malang nonton pertandingan Piala Presiden. Di situ saya lihat pelatih ini tajam dalam memperhatikan," ujarnya.