Laporan Wartawan Bangka Pos, Deddy Marjaya
TRIBUNNEWS.COM, BANGKA - Wali kota Pangkalpinang M Irwansyah ditunjuk menjadi manajer baru PS Timah Bangka Belitung yang akan berlaga di Liga 2 Indonesia.
Penunjukkan Irwansyah merupakan kejutan yang diberikan Ketua Umum PS Timah Bangka Belitung Indra Maulana kepada pendukung dan masyarakat.
Diharapkan Irwansyah mampu membawa dan memoles PS Timah Bangka Belitung menjadi klub yang disegani di kasta kedua kompetisi sepak bola Indonesia dan naik kelas ke Liga 1 musim mendatang.
"Setelah melakukan pembicaraan panjang dengan Pak Indra Maulana serta mendengarkan masukan saya menerima menjadi manajer PS Timah Babel," kata Irwansyah, Minggu (2/5/2017).
Irwansyah yakin akan bisa mengumpulkan dana operasional sebesar Rp 5 sampai Rp 6 miliar agar PS Timah Bangka Belitung tak kedodoran selama musim kompetisi.
Ia mengaca pada pengalamannya menggelar event internasional MX GP di Pangkalpinang belum lama ini. Asal ada komitmen selalu ada jalan keluar untuk pendanaan PS Bangka Belitung.
Dalam waktu dekat Irwansyah akan melobi para sponsor di antaranya PT Timah Tbk dan lainnya.
"MX GP kemarin tanpa dana pemerintah saya mampu menggelar dengan bantuan pihak-pihak yang peduli hingga bisa menghimpun miliaran rupiah. Apalagi untuk PS Timah Babel saya rasa itu tidak sulit karena komitmennya untuk kemajuan olahraga," terang Irwansyah.
Ia menargetkan bisa mendatangkan timnas berujicoba menghadapi PS Timah Babel sebelum berkompetisi di Liga 2 Indonesia.
"Mudah-mudahn kita bisa datangkan timnas atau klub papan atas Liga 1 untuk uji coba dengan PS Timah Babel di Stadion Depati Amir Pangkalpinang," janji dia.
Ketua Umum PS Timah Bangka Belitung Indra Maulana mengatakan dirinya dan pengurus lain telah menggodok sejumlah nama sebelum menunjuk Irwansyah sebagai manajer.
Apalagi sejak awal Irwansyah serius membantu PS Timah Bangka Belitung sehingga pengurus tidak ragu langsung menunjuk Wali Kota Pangkalpinang itu.
"Setelah saya putuskan tidak lagi jadi manajer ada beberapa nama yang dipertimbangkan namun yang paling tepat saya rasa memang M Irwansyah," ucap Indra.