TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Manchester United, Jose Mourinho menyemburkan kemarahan kepada empat pemain lini depan setelah ditahan imbang West Bromwich Albion 0-0 dalam pekan ke-30 Liga Primer Inggris di Stadion Old Trafford, Sabtu (1/4).
Dua pemain rekrutan mahal, Anthony Martial, dan Henrikh Mkhitaryan, ditambah dua pemain yang katanya lulus terbaik dari Akademi Manchester United, Marcus Rahsford, serta Jese Lingard, dibuat mati kutu menghadapi ketatnya pertahanan West Brom.
Mou dengan gamblang menyebut empat pemain itu inkonsisten, dan kontras dengan performa menawan yang diperlihatkan para pemain lainnya.
"Di tim dengan level seperti ini Anda harus konsisten. Valencia, Young, Rojo, Bailly Fellaini, Carrick itu semuanya bermain konsisten, sisanya tidak. Ada beberapa pemain yang punya talenta luar biasa, calon pemain besar, satu aksi memukau, nyaris berbuah gol. Anda harus mematikan lawan secepatnya," kata Mou usai pertandingan.
"Ini semua berulang sepanjang musim. Dan ketika Anda mencetak gol menghadapi tim-tim seperti ini, Anda tidak hanya menang 1-0, Anda harus menang 3-0 atau 4-0 karena Anda mencetak gol dan kemudian laga terbuka sehingga Anda punya jalan cerita berbeda karena mereka harus bermain dengan gaya lain," tuturnya lagi.
"Dan kami tidak konsisten dalam hal ini, kami mudah membuang peluang mudah, kami punya punya momentum atau periode di mana kami menekan terus menerus tapi beberapa pemain malah menghilang dan kami malah tidak melihat mereka selama 10 menit. Anda selalu melihat orang yang sana, pemain yang sama, pemain yang sama saat latihan," kata Mou kesal.