TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sekjen PSSI, Ade Wellington mengatakan, pihaknya tetap berharap agar Timnas U-22 tetap dapat berlaga dalam Islamic Solidarity Games (ISG) 2017.
Pasalnya, ajang ISG 2017 dapat menjadi tolak ukur kemampuan para pemain Timnas U-22 di bawah kepelatihan Luis Milla.
"Kita sangat berharap (masih bisa ikut ISG 2017)," kata Ade kepada Tribunnews.com, di Jakarta, kemarin.
Menurut Ade, PSSI telah menyiapkan segala sesuatu keperluan Timnas U-22 sebagai syarat berlaga di ISG 2017. Pihaknya, kata Ade juga telah berkoordinasi dengan Komite Olimpiade Indonesia (KOI) sebagai unsur yang berhubungan langsung dengan panitia ISG 2017.
"Kita sudah siapkan permohonan okumen baik untuk kebutuhan pendaftaran, kebutuhan pengiriman paspor untuk keberangkatan. Itu semua sudah kita masukkan," tuturnya.
Memang diakui Ade, pihaknya tidak bisaa langsung mendaftarkan Timnas U-22 berlaga di ISG 2017 dan harus melalui KOI. Karena ISG 2017 sifatnya adalah multi event turnamen yang harus melalui KOI.
"Saya sudah menyurati pihak KOI untuk mohon segera diberikan support untuk di push pihak Islamic Solidarity Games supaya kita bisa masuk," tegasnya.