Laporan Wartawan SuperBall.id, Muhammad Robbani
TRIBUNNEWS.COM, BOGOR - Pelatih PSM Makassar Robert Rene Alberts menolak laga melawan PS TNI adalah duel pertandingan keras.
PSM dan PS TNI adalah dua klub dengan jumlah pemainnya yang paling banyak mendapat kartu sampai saat ini di Liga 1 karena berbagai aksi keras pemain kedua klub.
Ditanya soal tanggapannya soal duel keras sesama pengoleksi banyak kartu, Alberts menolak anggapan itu.
"Saya tidak setuju kami disebut terapkan permainan kasar, saya bingung banyak sekali kartu kuning tak pantas diberikan ke kami setiap pertandingannya."
Hanya kartu merah yang diterima Ferdinand Sinaga karena memukul pemain Persela Lamongan, Alberts menilai itu memang pantas diterimanya.
"Saya tak membantah soal kartu ferdinand sinaga, dia memang pantas mendapatkannya," ujar Alberts dalam rilis yang diterima SuperBall.id.
Pelatih asal Belanda itu juga mempersilakan wartawan untuk pertanyakan banyaknya kartu yang diterima PSM kepada komite wasit, bukan ke dirinya.
KPU Sabu Raijua Klarifikasi Dokumen Krisman Riwu Kore yang Tersebar di Media Sosial - Pos-kupang.com
Soal BAB 4 Matematika Kelas 4 SD Kurikulum Merdeka Beserta Kunci Jawaban, Pengukuran Luas dan Volume
"Wasit banyak berikan kartu kuning ke kita seharusnya tak begitu."
"Pertanyaan itu tak tepat ditanyakan ke saya tapi komite wasit," tukasnya.
Ewako akan dijamu PS TNI di Stadion Pakansari, Bogor, senin (15/5/2017), mulai pukul 18.30 WIB.