TRIBUNNEWS.COM - Presiden Manchester City Khaldoon Al Mubarak merasa perlu melakukan perjalanan khusus dari Uni Emirat Arab ke Manchester demi menghadiri pesta perpisahan yang digelar untuk melepas Pablo Zabaleta.
Pemain bek asal Argentina itu menjalani laga terakhir dengan City pada kemenangan 3-1 melawan West Bromwich Albion pekan lalu.
Zabaleta akan meninggalkan Etihad setelah sembilan tahun menjadi bagian dari skuad Citizens.
Sebagai tanda terima kasih dan penghargaan atas servis pemain berusia 32 tahun itu, Khaldoon memberikan hadiah perpisahan untuk Zabaleta.
Pemain yang ikut memenangi dua gelar Liga Inggris, dua trofi Piala Liga, dan satu Piala FA bersama City, itu mendapat sebuah jam tangan mewah dari sang bos.
Zabaleta sempat terpana saat menerima hadiah itu. Sebuah jam tangan yang didesain secara khusus untuk menghormati pengabdiannya bersama City.
Khaldoon pun meminta agar Zabaleta menerima hadiah itu. Adapun mantan pemain Espanyol ini akan pindah ke West Ham United pada musim depan.