TRIBUNNEWS.COM - Edinson Cavani dkk butuh gelar Coupe de France sebagai kompensasi atas kegagalan meraih gelar Ligue 1 (Liga Prancis) 2016-2017, setelah disodok oleh AS Monaco.
Di final dini hari nanti, Cavani dkk ditantang Angers.
Tepat sebulan lalu, Paris Saint-Germain (PSG) tampak begitu perkasa ketika melumat AS Monaco dengan skor 5-0 dalam semifinal Coupe de France.
Karena kemenangan besar seperti ini, beberapa pemain PSG sampai menuding Monaco tak respek terhadap kompetisi ini.
Baca: Aaron Ramsey Harus Cepat Matikan Gerakan Eden Hazard
Dan ketika Angers menjadi lawan PSG di final Coupe de France, banyak pengamat menyebut bahwa Cavani dkk tidak akan kesusahan menggapai trofi ini.
Artinya, PSG tak akan kesusahan menundukkan Angers. Di klasemen akhir Liga Prancis, Angers hanya mampu finis di peringkat ke-11.
Pusat-pusat prediksi di Eropa seperti AsiaBookie bahkan sampai memberikan voor 1,5 bagi Angers.
Cavani dkk tak pernah gagal mencetak gol dalam lima laga terakhir di semua kompetisi.
Motivasi para pemain tim besutan Unai Emery juga dalam kondisi siap tempur.
Mereka sangat termotivasi setelah gagal menjuarai Ligue 1 karena kalah bersaing dengan Monaco.
Trofi Coupe de France menjadi pelipur lara. Edinson berjanji akan memberikan kompensasi gelar.
Tapi Angers juga bisa bikin kejutan, termasuk saat meladeni raksasa Prancis ini.
Musim lalu, Angers mampu menahan imbang PSG dengan skor 0-0 di Stade Raymond Kopa, kandang Angers yang berkapasitas 18.000 tempat duduk.
Baca Selengkapnya Hanya di KORAN SUPER BALL, Sabtu (27/5/2017)