TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Timnas Jerman Joachim Loew mengaku puas dengan performa yang ditunjukkan para pemainnya pada laga persahabatan melawan Denmark di Brondby, Rabu (7/6/2017).
"Saya puas dengan apa yang saya saksikan di lapangan. Para pemain semula belum mendapatkan ritme bermain, tapi kami bermain dengan sangat baik kemudian, pasing bola juga baik dan kami membuat beberapa peluang," ujar Loew seperti dikutip Bild.
Loew mengakui, menurunkan beberapa pemain debutan pada laga persahabatan itu merupakan sesuatu yang disengaja.
Dia ingin mempersiapkan para pemain muda itu untuk menghadapi laga yang lebih serius, lanjutan putaran grup kualifikasi Piala Dunia 2018 zona Eropa.
Baca: Jorge Sampaoli Memulai Era Baru di Timnas Argentina
Jerman akan menjamu San Marino, Minggu (11/6/2017). Juga turnamen Piala Konfederasi di Rusia pekan depan.
"Setiap pemain menjalani musim dengan baik, dan itu meningkatkan kepercayaan diri mereka. Sangat jelas terlihat kami memiliki tim dengan kualitas individu berkelas," ujarnya.
Loew bukan cuma melakukan eksperimen dengan menurunkan pemain-pemain muda dan debutan pada laga kemarin, pelatih berusia 57 tahun itu juga membuat perubahan sistem pada permainan skuad Panser.
Jerman bermain dengan tiga bek, Antonio Ruediger (AS Roma), Niklas Sule (Bayern Muenchen), dan Matthias Ginter (Borussia Dortmund).
Di babak pertama, lini pertahanan Jerman membuat kesalahan yang menyebabkan gelandang Denmark Christian Eriksen mencetak gol ke gawang Kevin Trapp.
Namun, setelah itu mereka memperbaiki diri. Kesalahan seperti itu tak terulang hingga akhir laga.
Seusai peluit panjang Ginter mengatakan, sistem baru membutuhkan penyesuaian, namun memberi para bek lebih banyak fleksibilitas.
"Bagi kami para bek tidak ada perbedaan besar apakah sistem tiga bek atau dengan empat bek. Yang penting bagaimana dua sistem itu bisa berjalan baik," ujarnya.
Barita Ini Juga Dimuat di KORAN SUPER BALL, Kamis (8/6/2017)