TRIBUNNEWS.COM, SEOUL - Setelah sukses menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20, Korea Selatan kembali mendeklarasikan minatnya menggelar Piala Dunia.
Korea Selatan sebelumnya memiliki pengalaman menggelar Piala Dunia bersama Jepang pada 2002.
Berbekal pengalaman itu, Korea Selatan percaya diri untuk mengajukan diri sebagai tuan rumah kepada FIFA.
Namun kali ini Korea Selatan takkan mengajak Jepang menjadi tuan rumah bersama.
Negeri Gingseng itu ingin menggandeng Korea Utara, yang tak lain seterunya, untuk menggelar Piala Dunia 2030.
Melalui perwakilannya, Presiden Korea Selatan, Moon Jae-In, mengutarakan gagasannya itu.
"Bila negara tetangga di kawasan timur Asia, termasuk Korea Utara dan Korea Selatan, bisa menggelar Piala Dunia bersamaan, itu bisa menciptakan perdamaian,” kata Jae-In, dikutip dari FourFourTwo.
Jae-In berharap FIFA dapat mendengar keinginan Korea Selatan.
Menurutnya, perhelatan Piala Dunia 2030 akan berlangsung menarik bila digulirkan di Korea Selatan dan Korea Utara.
"Saya ingin Presiden Infantino (Presiden FIFA) memiliki minat serupa dengan permasalahan ini," ujarnya.