TRIBUNNEWS.COM - PS TNI mengalahkan Perseru Serui 1-0 pada laga pekan ke-11 Liga 1 di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Minggu, (18/6/2017).
Kemenangan itu membuat The Army menembus zona papan tengah klasemen sementara.
Pelatih PS TNI, Ivan Kolev, berharap timnya bisa terus memperoleh kemenangan di laga-laga berikutnya.
Meski demikian, dia tidak mau memasang target terlalu tinggi musim ini.
Kolev menegaskan bahwa saat ini skuad PS TNI masih dalam proses pembentukan.
Oleh karena itu, mantan pelatih Sriwijaya FC tersebut tidak mematok target menjadi juara di kompetisi Liga 1 musim 2017 ini.
"Kami tidak memasang target khusus di kompetisi musim ini. Sebab, kami sedang membangun tim. Jadi, untuk saat ini, kami hanya menjalani dari laga ke laga terlebih dulu," ujar Kolev.
Baca: Manchester United Siapkan Uang dan David de Gea demi Cristiano Ronaldo
20 Latihan Soal IPAS Kelas 4 SD BAB 4 Kurikulum Merdeka serta Kunci Jawaban, Perubahan Bentuk Energi
Latihan Soal & Kunci Jawaban Informatika Kelas 10 SMA/MA Materi Informatika dan Keterampilan Generik
Kolev berharap performa anak asuhnya di tiap laga semakin meningkat.
Dengan demikian, tim akan semakin siap bersaing dengan tim-tim kuat di Tanah Air. Bahkan, PS TNI bisa memasang target tinggi untuk kompetisi musim depan.
Penjelasan Kolev memang masuk akal, karena PS TNI adalah tim baru di kancah persepakbolaan nasional.
Ravi Murdianto dan kawan-kawan baru untuk kali pertama mengikuti kompetisi resmi.
Kolev juga baru bergabung dengan PS TNI yang mayoritas dihuni para pemain muda yang minim pengalaman.
Pelatih asal Bulgaria berusia 59 tahun itu pun memilih fokus untuk mengembangkan performa tim dari pertandingan ke pertandingan.
"Saya tidak bisa bicara banyak dengan kondisi tim seperti ini. Kami harus realistis dalam memasang target di kompetisi musim ini. Kami tidak bisa bicara soal target tim sekarang. Lebih baik, saya fokus meningkatkan performa tim secara bertahap dari pertandingan ke pertandingan," ujar Kolev.
Pria yang pernah melatih Persija Jakarta tersebut menuturkan bahwa timnya masih perlu dibenahi.
Sebagian besar pemain PS TNI belum maksimal dalam memanfaatkan peluang dalam mencetak gol.
Kemenangan tipis 1-0 atas Perseru menjadi buktinya. Gol semata wayang kemenangan PS TNI dicetak Sansan Fauzi Husaeni di menit ke-45.
Kolev kecewa timnya gagal menang dengan skor besar. Hal itu diakibatkan pemain kurang fokus di depan gawang lawan.
Baca Selengkapnya di Harian Super Ball, Selasa (20/6/2017)