TRIBUNNEWS.COM, MADRID - Bek Real Madrid, Fabio Coentrao, menghadiri panggilan pengadilan Spanyol untuk menerangkan tuduhan penggelapan pajak senilai 1,3 juta euro (Rp 19,8 miliar), Senin (3/7/2017) waktu setempat.
Coentrao tampak menghadiri pengadilan di kota Pozuelo de Alarcon, sebuah kota di pinggiran ibukota Spanyol, tempat para pesepak bola banyak bermukim, Selasa (4/7/2017).
Sumber di pengadilan yang menolak disebutkan namanya mengatakan, pemain berusia 29 tahun itu telah membayar 1,7 juta euro (Rp 25,9 miliar) kepada petugas pajak Spanyol sebelum menghadiri pengadilan.
Itu merupakan total jumlah yang harus dibayarkan Coentrao dan sudah termasuk bunga denda pajak.
Jaksa Spanyol menuduh Coentrao karena telah melarikan dananya ke negara Irlandia dan Panama untuk menghindari pajak pendapatan yang diperolehnya dari luar lapangan sepak bola pada tahun 2012 dan 2014.
Coentrao merupakan salah satu pemain yang tengah getol diincar petugas pajak Spanyol karena dituduh melakukan penggelapan pajak.
Rekan satu timnya, Cristiano Ronaldo, juga akan dipanggil pengadilan Spanyol pada tanggal 31 Juli 2017 untuk menjawab tuduhan penggelapan pajak senilai 14,7 juta euro (Rp 224,3 miliar).
Agen Ronaldo, Jorge Mendes, juga telah hadir di pengadilan minggu lalu untuk dimintai keterangannya.
Belum lama, Mendes menolak tawaran perusahaan minyak yang berkantor pusat di Den Haag, Belanda, Â yang menginginkan Ronaldo membintangi promosi produk Shell.