TRIBUNNEWS.COM - Persiba Balikpapan menargetkan kemenangan saat menjamu PS TNI pada laga pekan ke-21 Liga 1 di Stadion Parikesit, Balikpapan, Kalimantan Timur, Selasa (22/8/2017) sore ini.
Beruang Madu ingin memperoleh hasil manis sebelum menggunakan Stadion Batakan, Balikpapan.
Pertandingan kontra PS TNI merupakan laga terakhir bagi Persiba di Stadion Parikesit.
Dian Agus Prasetyo dan kawan-kawan harus pindah ke Stadion Batakan, karena Stadion Parikesit akan dibongkar untuk pengembangan kilang minyak Balikpapan oleh PT Pertamina (Persero) selaku pemilik lahan stadion tersebut.
Sedangkan, Stadion Batakan dibangun oleh Pemerintah Kota Balikpapan. Wali Kota Balikpapan, Rizal Effendi, telah mengizinkan Persiba menggunakan stadion itu.
Direktur Olahraga Persiba Balikpapan, Jamal Al Rasyid, mengatakan bahwa kemenangan menjadi harga mati bagi pemain Persiba sebelum meninggalkan Stadion Parikesit.
Baca: Timnas Indonesia Membara meski Tanpa Evan Dimas
Persiba telah menjamu lawan-lawan mereka di Stadion Parikesit selama 31 tahun.
"Kami berharap di pertandingan terakhir ini Persiba bisa mendapat hasil yang membahagiakan. Setidaknya kami bisa memberi kado perpisahan yang indah untuk pendukung Persiba di Parikesit," kata Jamal dikutip Goal.com.
Jamal berujar bahwa target tiga poin sekaligus untuk memperbaiki posisi tim di klasemen sementara.
Sebab, saat ini Persiba berada di papan bawah, yaitu di peringkat ke-17 klasemen sementara dengan raihan 10 poin.
"Memang tidak mudah untuk beranjak dari papan bawah klasemen. Tetapi, ini adalah kesempatan yang harus bisa dimanfaatkan tim. Laga ini akan menjadi sejarah bagi Persiba yang akan pindah ke stadion baru. Kami ingin pindah ke Stadion Batakan dengan hasil manis," ujar Jamal.
Baca Selengkapnya Hanya di KORAN SUPER BALL, Selasa (22/8/2017)