TRIBUNNEWS.COM, MONACO - Pelatih AS Monaco, Leonardo Jardim, mengatakan bahwa skor imbang 1-1 yang didapatkan timnya dari RB Leipzig pada laga Grup G Liga Champions merupakan hasil yang bagus.
Pada pertandingan perdana yang digelar di RB Arena, Rabu (13/9/2017) atau Kamis dini hari WIB itu, Monaco yang merupakan semifinalis pada musim lalu, harus puas dengan hasil imbang.
RB Leipzig mencetak gol terlebih dahulu melalui Emil Forsberg pada menit ke-33.
Namun, keunggulan tersebut hanya bertahan 45 detik sebelum dibalas Monaco melalui Youri Tielemans.
Meski gagal menang, Leonardo Jardim menilai hasil ini sangat bagus mengingat Leipzig merupakan tim yang berhasil mengejutkan Liga Jerman pada 2016-2017.
Selain itu, Leipzig juga mampu mempertahankan para pemainnya dari incaran klub lain.
Hanya gelandang Naby Keita yang telah mereka lepas, itu pun baru akan terjadi pada awal musim depan.
Adapun Monaco harus kehilangan lima pemain utamanya, yaitu Kylian Mbappe Lottin, Benjamin Mendy, Bernardo Silva, Tiemoue Bakayoko, dan Valere Germain.
"Leipzig memiliki musim yang hebat tahun lalu dan mempertahankan skuat untuk tetap bersama-sama. Sebaliknya, kami telah membuat banyak perubahan dan membutuhkan waktu beradaptasi," ucap Jardim kepada UEfa.com.
Hal ini juga yang membuat Jardim memilih untuk menurunkan tim yang tidak biasa dengan menyimpan Danijel Subasic, Thomas Lemar, dan Rony Lopes.
"Kami memilih menurunkan tim ini demi menghadapi permainan Leipzig yang sangat agresif dan hasilnya bagus. Setiap musim memiliki cerita baru dan Anda tidak harus membandingkannya dengan musim sebelumnya," kata Jardim.
Dengan hasil ini, Monaco dan RB Leipzig berbagi tempat ketiga di klasemen sementara Grup G dengan koleksi satu poin.