Laporan Wartawan Tribun Jateng, Muh Radlis
TRIBUNNEWS.COM, KARAWANG - Datang sebagai tim nonunggulan membuat Persibat Batang main lepas dan meraup poin sempurna saat dijamu Persita Tangerang.
Dalam laga perdana Grup B babak 16 besar Liga 2, Persibat Batang menang 2-1 atas tuan rumah Persita Tangerang di Stadion Singaperbangsa, Karawang, Kamis (21/9/2017).
Tim asuhan Daniel Roekito unggul dua gol lebih dulu, masing-masing pada menit ke-30 dan 35. Seluruhnya diborong Arif Allama.
Tuan rumah hanya mampu membalas pada menit 87 melalui Henry Rivaldi.
Baca: Legimin Kecewa, PSMS Kalah dari PSIS Meski Unggul Lebih Dulu
Baca: Mitos Main Sore Membayangi Persib Bandung Usai Ditahan Imbang Bali United
Baca: Bobotoh Tuntut Persib Menang Lawan Bhayangkara FC
Baca: Sriwijaya FC Bakal Kasih Kejutan Madura United di Pamelingan
CEO Persibat Deddy Irawan amat bersyukur atas kemenangan itu.
"Kami diuntungkan karena Persita meski berstatus tuan rumah tapi tidak bermain di kandang. Justru pertandingan ini digelar di Karawang," kata Deddy kepada Tribunjateng.com.
Menurut Deddy status tim nonunggulan menguntungkan bagi Banteng Alas Roban. Predikat itu membuat anak-anak Persibat Batang bermain lepas tanpa beban.
"Kami di babak 16 besar ini tidak mau terhenti begitu saja. Namun, kami juga tidak terlalu ngoyo harus lolos delapan besar. Yang pasti target kami di setiap pertandingan bisa mencuri poin," jelas dia.
Deddy yang berada di tepi lapangan melihat anak-anak asuhan Daniel Roekito menunjukkan peningkatan dari segi mental bermain.
Padahal sebelumnya motivasi mereka kerap menurun saat bermain tandang.
"Tadi meski digempur habis-habisan oleh Persita, anak-anak tetap tenang. Kami mampu menjalankan instruksi pelatih," jelasnya.
Menurut Deddy, Persita merupakan tim yang diisi materi pemain bagus di tiap lini.
"Syukur karena anak-anak bermain lepas, tanpa beban. Alhamdulillah kami memetik poin penuh melawan Persita yang lebih diunggulkan," tandasnya.
Skuat Persita yang diarsiteki Bambang Nurdiansyah termasuk tim favorit di grup ini.